Guru Seni Budaya Papua memerlukan pendekatan inovatif untuk mengembangkan kurikulum berbasis IB dengan konteks budaya Papua, serta menciptakan lingkungan belajar yang positif bagi siswa.

Tugas dan Tanggung Jawab Utama

1. Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran

• Mengajar sesuai prinsip dan metode terkini PYP & MYP, berfokus pada Profil Pelajar IB, inkuiri, sikap, dan keterampilan lintas disiplin.
• Mengembangkan, melaksanakan, dan mengevaluasi kurikulum Seni Budaya Papua yang terintegrasi dengan Kurikulum IB dan Kurikulum Nasional.
• Merencanakan pembelajaran yang menantang, relevan, dan sesuai kebutuhan siswa, dengan perhatian khusus pada latar belakang budaya dan bahasa mereka.

2. Penilaian dan Pengembangan Siswa

• Menggunakan penilaian formatif dan umpan balik tepat waktu untuk meningkatkan prestasi siswa.
• Memfasilitasi eksplorasi dan pengembangan potensi siswa untuk mencapai keunggulan pribadi.
• Mengembangkan lingkungan belajar yang peduli dan mendukung kesejahteraan sosial-emosional siswa.

3. Pengelolaan Pembelajaran dan Dokumentasi

• Mengelola, merencanakan, dan mendokumentasikan pembelajaran menggunakan YPJ Unit Planner dan SharePoint.
• Menyediakan laporan dan komunikasi efektif kepada siswa dan orang tua terkait kemajuan pembelajaran.

4. Kolaborasi dan Keterlibatan Sekolah

• Bekerja sama dengan rekan guru, pimpinan sekolah, dan orang tua untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan pembelajaran.
• Menghadiri rapat, perencanaan kolaboratif, dan kegiatan sekolah lainnya.
• Mendukung kegiatan ASA, ekstrakurikuler, dan layanan dukungan sekolah.

5. Profesionalisme dan Kepatuhan

• Menetapkan tujuan pengembangan diri melalui sistem Appraisal Guru YPJ.
• Mematuhi kebijakan dan prosedur Yayasan serta PTFI untuk menjaga lingkungan belajar yang aman.
• Melaksanakan tugas tambahan yang diperlukan, termasuk tugas pengganti (substitute duty).

Kualifikasi, Pengalaman, dan Keterampilan :

• S1 Pendidikan Seni/ Antropologi ;
• Lebih disukai jika memiliki pengalaman mengajar;
• Memiliki pemahaman tentang Kurikulum IB dan Kurikulum Nasional;
• Memiliki pemahaman mendalam tentang budaya Papua: bahasa daerah, seni, musik, tarian, pakaian adat, cerita rakyat, filosofi hidup, dan sejarah lokal khususnya budaya Amungme dan Kamoro:
• Memiliki Pengetahuan lintas budaya: mampu mengaitkan budaya Papua dengan budaya lain di Indonesia maupun dunia, sejalan dengan international-mindedness IB;
• Memahami Literasi visual & material budaya Papua: mengenal artefak, simbol, dan motif tradisional serta makna filosofisnya;
• Mampu berkomunikasi dan berkolaborasi dengan baik dalam lingkungan sekolah;
• Memiliki kemampuan Bahasa Inggris lebih disukai;